Apple akhirnya mengungguli
penjualan smartphone pada kuartal keempat 2011, namun secara tahunan
perusahaan Korea Selatan Samsung Electronics masih mengendalikan.
Pada tahun lalu, Apple telah mengirimkan 37 juta unit
smartphone, bersaing ketat dengan Samsung yang menjual 36,5 juta unit,
menurut laporan perusahaan research Strategy Analytics baru-baru ini.
Sementara
dalam penjualan tahunan pada 2011, Samsung masih memimpin dengan angka
97,4 juta unit, sedangkan Apple di bawahnya 93 juta unit.
Itu
berarti--sekali lagi secara tahunan--Samsung telah mengalahkan penjualan
Apple pada 2011, setelah pada 2010 perusahaan Korea itu hanya menjual
23,9 juta unit, jauh di bawah Apple yang 47,5 juta unit.
Data-data
terbaru itu semakin menunjukkan ketatnya persaingan antara kedua
perusahaan di pasar ponsel pintar, di mana hingga akhir 2011 Samsung
menguasai 19,9 persen sementara Apple 19 persen, masih menurut Strategy
Analytics.
Pada tempat ketiga diduduki Nokia yang menguasai 15,8
persen dengan volume pengiriman selama 2011 sebanyak 77,3 juta unit, dan
vendor-vendor lainnya secara bersama menguasai sisanya 45,2 persen.
Meski
secara umum sejalan, data berbeda disampaikan iSuppli yang menyebut
bahwa dalam 2011, pemimpin pasar Samsung telah mengirimkan 95 juta unit
smartphone dan Apple 93 juta unit.
Menyampaikan versinya, IHS
iSuppli mencatat bahwa penjualan smartphone Apple pada kuartal keempat
tahun lalu sebanyak 37 juta unit, menggungguli Samsung yang 36 juta
unit.
Di bawah Samsung dan Apple, ada Nokia dengan pengiriman
selama 2011 sebanyak 77 juta unit, kemudian Sony Ericsson dengan 20 juta
unit, serta Motorola dengan 19 juta unit.
Apa pun, Samsung dan
Apple telah merangsek ke atas melampui Nokia yang pada 2010 menjadi
rajanya dengan pengiriman mencapai sekitar 100 juta unit.
Alex
Spektor, Associate Director Strategy Analytics mengatakan,"Pengiriman
global smartphone tumbuh 54 persen secara tahunan dan mencapai rekor 155
juta unit dalam Q4 2011."
Peluncuran model 4S oleh Apple pada
kuartal keempat menunjukkan permintaan terpendam yang luar biasa pada
iPhone ketika konsumen menantikan kedatangan model terbaru, kata Wayne
Lam, analis senior komunikasi wireless di IHS.
Menurut data
Strategy Analytics, total pengiriman ponsel pintar secara global tahun
lalu mencapai 488,5 juta unit, meloncat tajam dibanding 2010 yang 299,5
juta unit.
Berdasarkan pada bukti terbaru yang dihadirkan dalam persidangan, selain
pada desain antarmuka (interface), dan hardware seperti yang
dijelaskan dalam hak paten, paket penjualan (packaging) Samsung ternyata
juga meniru produk Apple, Serupa tapi tak sama. tahap akhir dari
perseteruan Apple dan Samsung. Keduanya sama-sama memberikan berbagai
bukti dokumen berupa foto proto type, email korespondensi antar kedua
perusahaan, dan transkrip deposisi dari para saksi ahli yang didatangkan
oleh masing-masing kedua belah pihak. pihak dewan juri memutuskan bahwa
Samsung telah melanggar beberapa paten milik Apple. Dewan juri
mengambil keputusan setelah menganggap bukti-bukti yang diberikan pihak
Apple mendukung keputusan tersebut. Sedangkan bukti-bukti yang dibawa
oleh Samsung dinilai tidak cukup kuat dan membuat Dewan juri untuk
memutuskan Samsung harus membayar denda atau ganti rugi sebesar $1,51
miliar kepada Apple. Dengan kekalahan Samsung ini maka pengguna
smartphone di AS dan beberapa Negara lainnya harus rela menghadapi
kenyataan untuk sementara tidak bisa menggunakan tablet dan smartphone
dari Samsung dan kemungkinan juga beberapa gadget Android lainnya.
Pertarungan di pasar smartphone antara Apple yang
punya platform sendiri dan Samsung yang mengandalkan perangkat bersistem
operasi Android akan semakin ketat pada 2012, siapa pemenangnya? Tunggu
saja!
http://www.antaranews.com/berita/1327684386/pasar-smartphone-apple-dan-samsung-bersaing
http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2012/09/18/persaingan-gadget-apple-vs-samsung-493960.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar